26 Juli 2024

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

KABUPATEN KEDIRI

Widyaiswara BDK Surabaya Dampingi IKMBK di MTsN 2 Kediri

2 min read

Kab. Kediri (MTsN 2 ) MTs 2 Kediri, salah satu Madrasah Tsanawiyah Negeri pelaksana implementasi kurikulum merdeka pada tahun pelajaran kedua ini, hari ini Rabu (26/7) mengikuti pendampingan implementasi Kurikulum Merdeka dari Balai Diklat Keagamaan Surabaya.

Proses pendampingan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKMBK) di MTsN 2 Kediri yang kedua ini dihadiri oleh Kepala Sub Bag TU Balai Diklat Keagamaan Surabaya, Muslimin, didampingi oleh Widyaiswara BDK Widayanto, Ani Nurhidayati, dan Pegawai BDK Surabaya sebagai administrator. Pendampingan ini dilakukan untuk memastikan bahwa implementasi kurikulum merdeka dapatberjalan dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi para peserta didik dan guru di madrasah tersebut.

Dalam rangka menghadapi perubahan paradigma dalam dunia pendidikan, Kementerian Agama Republik Indonesia memutuskan untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada kurun waktu dua tahun pelajaran ini. Tujuan dari kurikulum ini adalah untuk memberikan kebebasan yang lebih besar kepada madrasah dalam mengembangkan dan menyusun kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik setempat.

Kepala MTsN 2 Kediri, Jamiluddin, menyatakan bahwa pihak madrasah telah mempersiapkan diri dengan matang untuk menyambut perubahan kurikulum ini. “Kami menyadari pentingnya adaptasi terhadap perubahan kurikulum. Oleh karena itu, sejak pemberlakuan Kurikulum Merdeka di MTsN 2 Kediri, kami segera melakukan berbagai persiapan, termasuk pelatihan bagi para guru dan penyesuaian fasilitas pendukung pembelajaran,” ujarnya.

Pendampingan implementasi Kurikulum Merdeka dari Balai Diklat Keagamaan Surabaya dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap awal adalah penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah, selanjutnya kali ini pendampingan yang kedua, dilakukan review terhadap analisis Tujuan Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran.

Guna menciptakan lingkungan pembelajaran yang inovatif, MTsN 2 Kediri juga bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, salahsatunya ialah IAIN Kediri. Hal ini bertujuan untuk memastikan pendidikan yang diberikan dapat menghasilkan eksplorasi kompetensi peserta didik sesuai dengan kemampuannya

Pengawas madrasah yang juga hadir dalam pendampingan ini, Sabilal Rosad, menambahkan, “Kami berterima kasih kepada Madrasah yang telah berpartisipasi aktif dalam pendampingan implementasi Kurikulum Merdeka ini. Semangat kolaborasi yang tinggi telah menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi perubahan kurikulum ini.”

Penerapan Kurikulum Merdeka di MTsN 2 Kediri diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan di lingkungan madrasah ini. Keberhasilan pendampingan implementasi ini menjadi contoh inspiratif bagi madrasah-madrasah lain yang juga tengah berusaha beradaptasi dengan kurikulum baru.( Jamil/Ali)

HUMAS KANKEMENAG KAB.KEDIRI | Newsphere by AF themes.