Sebanyak 82 CPNS Formasi 2024 Ikuti Pembinaan Perdana di Kementerian Agama Kabupaten Kediri, Kepala Kantor: “Jadilah ASN yang Berintegritas dan Melayani dengan Hati”
2 min read
Kab. Kediri (Inmas) Dalam upaya membentuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional, berintegritas, dan siap memberikan pelayanan prima, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, hari Rabu (10/6) menggelar Pembinaan CPNS Formasi Tahun 2024 yang diikuti oleh 82 peserta. Kegiatan ini digelar di Aula serba guna Kantor Kemenag Kabupaten Kediri dan dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan, termasuk Kepala Kantor Achmad Fa’iz, Kasubbag Tata Usaha Tontowi Jauhari, para Kasi dan Penyelenggara, serta Kepala KUA Kecamatan dan Kepala Madrasah Negeri.
Dalam arahannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, Achmad Fa’iz, menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat bergabung kepada seluruh CPNS yang telah resmi menjadi bagian dari keluarga besar Kementerian Agama.
“Saya ucapkan selamat datang dan selamat bergabung di keluarga besar Kemenag Kabupaten Kediri. Ini bukan sekadar pekerjaan, tapi bentuk pengabdian. Jadilah ASN yang berintegritas, penuh tanggung jawab, dan melayani masyarakat dengan hati,” tegasnya dalam sambutan pembinaan.
Beliau juga menekankan bahwa, ASN Kemenag harus menjadi contoh dalam sikap, ucapan, serta tindakan, baik di lingkungan kerja maupun di masyarakat.
Kegiatan pembinaan diawali dengan laporan dari Analis SDM, Risa Andriani, yang menyampaikan informasi teknis terkait formasi CPNS tahun 2024 di lingkungan Kemenag Kabupaten Kediri.
“ Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri mendapatkan jatah CPNS sebanyak 82 orang, yang terdiri dari Guru 26 orang, Penghulu 47 orang, Penyuluh Agama Islam 3 orang, Penyuluh Agama Hindu 1 orang, Pengawas Jaminan Produk Halal sebanyak 2 orang, Pranata Komputer 2 orang, dan Statistisi 1 orang. Mereka akan ditempatkan di berbagai satuan kerja, termasuk Madrasah Negeri (MIN, MTsN, MAN), serta Kantor Urusan Agama (KUA) yang tersebar di seluruh Kecamatan Kabupaten Kediri,” jelas Risa.
Ia berharap para CPNS dapat memanfaatkan pembinaan ini untuk mengenal tugas dan tanggung jawab sebagai ASN, serta mulai membangun semangat kerja dan loyalitas terhadap institusi.
Sementara itu, Kasubbag TU Tontowi Jauhari, memberikan pembekalan mengenai pentingnya memahami peraturan kepegawaian.
“CPNS harus belajar dan memahami regulasi yang mengatur hak dan kewajiban ASN, termasuk disiplin kerja, kode etik, dan mekanisme pelayanan publik. Tanpa pemahaman itu, kalian akan kesulitan menyesuaikan diri dalam sistem birokrasi yang ada,” tuturnya.
Tontowi juga menekankan pentingnya membangun karakter kerja yang disiplin, inovatif, dan adaptif terhadap perubahan kebijakan maupun dinamika sosial.
Kegiatan ini menjadi titik awal bagi para CPNS untuk menapaki karier sebagai bagian dari ASN Kementerian Agama yang melayani umat, mendidik generasi, dan menjaga harmoni kehidupan beragama di tengah masyarakat.(humas)
