Tim Rukyatul Hilal Kabupaten Kediri Tidak Melihat Hilal, Posisi Masih Di Bawah MABIMS
2 min read





Kab. Kediri (Inmas) Pelaksanaan Rukyatul Hilal untuk menentukan awal bulan Dzulhijjah 1446 Hijriah yang digelar oleh Badan Hisab Rukyat Kabupaten Kediri di Markas Rukyatul Hilal MAN 3 Kediri, pada Selasa (27/5) tidak membuahkan hasil. Tim pemantau hilal yang terdiri dari unsur Kemenag, Pengadilan Agama, ormas Islam, serta ahli falak, menyatakan hilal tidak berhasil terlihat.
Kondisi cuaca yang berawan menjadi salah satu faktor penghambat pengamatan. Namun, lebih dari itu, data astronomis menunjukkan bahwa posisi hilal saat pengamatan masih berada pada ketinggian sekitar 1 derajat. Posisi ini belum memenuhi kriteria visibilitas hilal yang telah ditetapkan oleh Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS), yaitu minimal 3 derajat.
Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Kediri Muslich yang turut hadir dan memimpin sidang Rukyat menyatakan bahwa, hilal secara hisab maupun rukyat belum memenuhi syarat untuk dinyatakan terlihat. Berdasarkan hal tersebut, beliau menetapkan bahwa hilal belum terlihat dan memerintahkan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri untuk segera melaporkan hasil ini kepada Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai bahan pertimbangan dalam sidang isbat nasional.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa’iz, turut hadir dalam kegiatan ini. Beliau menyampaikan bahwa pelaksanaan rukyat berjalan dengan lancar dan sesuai prosedur.
“Kami telah bekerja sama dengan berbagai pihak dalam kegiatan ini. Meskipun hilal belum terlihat, hasil ini tetap kami laporkan secara resmi sebagai bentuk dukungan daerah terhadap penetapan hari besar keagamaan nasional,” ujarnya.
Kegiatan rukyatul hilal ini juga dihadiri oleh perwakilan organisasi masyarakat Islam di Kabupaten Kediri, seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Kehadiran berbagai unsur masyarakat ini mencerminkan semangat kebersamaan dan sinergi dalam menjalankan amanah keagamaan.humas?
.