Tiga Hari Setelah Tiba di Madinah, Inilah Kegiatan Jama’ah Haji Kabupaten Kediri Kloter 5 dan 6
2 min read

Kab. Kediri ( Inmas) Setelah tiga hari sejak tiba di Kota Suci Madinah hari Sabtu(3/5) pk. 23.50 waktu setempat, Jama’ah haji asal Kabupaten Kediri dari Kloter 5 dan Kloter 6 mulai menjalani berbagai rangkaian kegiatan awal haji dengan tertib dan penuh semangat ibadah. Berikut adalah rangkuman aktivitas jama’ah selama tiga hari pertama di Madinah, sebagaimana dilaporkan oleh Kyai Kloter 5, M. Irsyad.

Hari Pertama: Pembagian Koper dan Kamar Hotel
Setibanya di Madinah, jama’ah haji langsung diarahkan ke tempat akomodasi masing-masing. Kloter 5 menempati dua hotel yang berlokasi di kawasan Markaziah, yaitu Hotel Durrat Al-Madinah dan Riyadh Az-Zahra. Sementara itu, Kloter 6 ditempatkan di Hotel Dyar Taiba dan Holiday Rose 2.

Sesampainya di hotel, petugas kloter melakukan pembagian kunci kamar dan memastikan semua jama’ah menempati kamar sesuai daftar, dan dilanjutkan dengan pembagian Koper. Proses berlangsung lancar tanpa kendala berarti. Para jama’ah juga mendapatkan informasi mengenai fasilitas hotel serta jadwal kegiatan selama di Madinah.

Hari Kedua: Ziarah ke Masjid Quba, Makam Syuhada Uhud, dan Belanja di Kebun Kurma
Pada hari kedua, jama’ah melakukan ziarah ke beberapa tempat bersejarah di sekitar Madinah. Tujuan pertama adalah Masjid Quba, masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah SAW. Para jama’ah melaksanakan shalat dua rakaat di masjid tersebut, sebagaimana dianjurkan dalam hadits.

Selanjutnya, rombongan melanjutkan perjalanan ziarah ke Makam Syuhada Uhud, tempat bersemayamnya para pahlawan Islam yang gugur dalam Perang Uhud, termasuk Sayyidina Hamzah RA. Jama’ah dengan khidmat mendoakan para syuhada di sana.
Setelah ziarah, jama’ah diberi kesempatan untuk mengunjungi kebun kurma, salah satu destinasi favorit jama’ah haji dan umrah. Di sana, mereka membeli aneka jenis kurma langsung dari kebunnya, seperti kurma ajwa, sukari, dan lainnya.

Hari Ketiga: Pembagian Kartu Nusuk untuk Pelaksanaan Ibadah Haji
Pada hari ketiga, kegiatan difokuskan pada pembagian kartu Nusuk, yaitu kartu identitas digital yang digunakan untuk mengakses layanan selama pelaksanaan puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina. Pembagian dilakukan oleh petugas haji Indonesia dan berlangsung tertib. Para jama’ah juga diberikan penjelasan mengenai pentingnya kartu tersebut serta cara penggunaannya.

Irsyad juga melaporkan bahwa, selama berada di Madinah, seluruh jama’ah haji Kabupaten Kediri mendapatkan jatah konsumsi tiga kali sehari, yang terdiri dari makan pagi, siang, dan malam, lengkap dengan minuman dan buah-buahan. Kondisi kesehatan jama’ah secara umum dilaporkan baik dan stabil, tanpa ada laporan kasus serius. Ia juga mohon doa dari keluarga di tanah air agar semua Jama’ah Haji diberikan kesehatan dan kelancaran hingga selesai menunaikan ibadah haji,” pungkas Irsyad.(humas)