BDK Surabaya dan Kankemenag Kabupaten Kediri Gelar Pelatihan Blended Learning Penggerak Penguatan Moderasi Beragama
2 min read

Kab. Kediri (Inmas) Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, menggelar Diklat bertajuk Pelatihan Blended Learning Penggerak Penguatan Moderasi Beragama (PPMB) Di Wilayah Kerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, yang berlangsung di aula serbu guna Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri. Kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta yang berasal dari berbagai unsur agama yang ada di Kabupaten Kediri, seperti Islam, Kristen, Katolik dan Hindu

Diklat ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan implementasi Moderasi Beragama dalam kehidupan masyarakat, dengan menekankan nilai-nilai toleransi, kebersamaan, dan penghormatan terhadap keberagaman. Para peserta berasal dari berbagai latar belakang keagamaan, yang mencerminkan semangat inklusivitas dan kerukunan dalam kehidupan beragama.

Moderasi Beragama merupakan salah satu pilar penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat menjadi agen perubahan di komunitas masing-masing, serta mampu menyebarkan nilai-nilai Moderasi dan Keberagaman dalam kehidupan sehari-hari.

Acara yang dimulai dari tanggal 4 Maret 2025 ini, di tutup secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa’iz, pada hari Jumat tanggal 14 Maret 2025.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan kehidupan beragama yang harmonis.
“Pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat pemahaman masyarakat terhadap konsep Moderasi Beragama, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang damai dan toleran,” katanya.

Selama pelatihan, para peserta mendapatkan berbagai materi dari para narasumber yang kompeten di bidangnya. Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi dan studi kasus untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada peserta.

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat menjadi penggerak Moderasi Beragama di lingkungan masing-masing, serta mampu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga sikap moderat dalam beragama guna menciptakan kehidupan yang lebih damai dan harmonis di Kabupaten Kediri.(humas)