Jamaah Haji Kabupaten Kediri Mulai Lakukan Biovisa untuk Visa Haji 2025
1 min readKab. Kediri ( Inmas) Jamaah haji asal Kabupaten Kediri mulai hari Selasa (7/1) telah melaksanakan proses biovisa sebagai syarat untuk mendapatkan visa guna keberangkatan ke Tanah Suci tahun 2025. Proses biovisa, yang meliputi perekaman sidik jari dan foto wajah, menjadi salah satu tahapan wajib yang ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi sejak beberapa tahun terakhir.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Abd. Kholiq, menyampaikan bahwa proses biovisa yang berlangsung di ruangan seksi PHU berjalan dengan lancar.
“Jajaran Seksi PHU siap melayani dan memastikan semua jamaah mendapatkan layanan yang maksimal. Proses ini penting untuk memastikan data jamaah sesuai dengan sistem imigrasi di Arab Saudi,” ujarnya.
Sebanyak 1.300 Jamaah haji dari Kabupaten Kediri dijadwalkan menyelesaikan proses biovisa dalam beberapa hari ke depan. Pelaksanaan dilakukan secara bertahap guna menghindari penumpukan dan memastikan kelancaran. Para jamaah diminta untuk membawa dokumen pendukung seperti paspor, kartu tanda penduduk (KTP), dan surat kesehatan.
Tahapan biovisa ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan haji tahun 2025. Selain biovisa, para jamaah juga diharuskan mengikuti manasik haji untuk memahami tata cara pelaksanaan ibadah di Tanah Suci.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa’iz mengimbau jamaah untuk mematuhi jadwal dan arahan yang diberikan agar persiapan keberangkatan dapat berjalan tanpa kendala.( Paulo/ Indra/ Pras)