Kabid Pendma Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Beri Pembinaan ASN dan Non-ASN untuk Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di Madrasah, di MTsN 1 Kediri
2 min readKab. Kediri (Inmas) Hari Rabu (25/09) – MTsN 1 Kediri menerima kehormatan dengan kunjungan pembinaan dari Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Bapak Sugiyo. Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari kegiatan pembinaan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non-ASN di MTsN 1 Kediri dengan tema “Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di Madrasah.” yang di ikuti oleh 72 Guru dan tenaga kependidikan di MTsN 1 Kediri.
Dalam sambutannya, Sugiyo menekankan pentingnya peran madrasah dalam membentuk karakter dan integritas peserta didik. Ia juga menjelaskan arah kebijakan pendidikan madrasah serta strategi untuk meningkatkan capaian akademis dan non-akademis. “Kurikulum Merdeka di madrasah adalah langkah strategis untuk memperkuat karakter siswa dan meningkatkan keterampilan mereka sesuai tantangan zaman. Guru dan tenaga kependidikan memiliki peran sentral dalam memastikan keberhasilan kurikulum ini,” ujar Sugiyo.
Kegiatan pembinaan ini melibatkan diskusi interaktif antara Sugiyo dan para guru MTsN 1 Kediri. Guru-guru diberikan wawasan tentang inovasi pendidikan, strategi pengajaran yang efektif, dan tata kelola madrasah yang baik. Sugiyo juga memberikan contoh praktis serta studi kasus guna memberikan pemahaman lebih mendalam tentang implementasi Kurikulum Merdeka.
Kepala Madrasah MTsN 1 Kediri, Muhammad Zainudin, menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan komitmennya untuk menerapkan saran-saran yang diberikan demi peningkatan mutu pendidikan di madrasahnya. “Kami sangat mengapresiasi pembinaan ini. Kami akan berupaya maksimal dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka untuk menciptakan generasi madrasah yang adaptif dan unggul,” ujar Zainudin.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, Achmad Fa’iz, yang memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berperan aktif dalam penyelenggaraan kegiatan. “Semoga pembinaan ini semakin memotivasi guru dan tenaga kependidikan untuk terus berinovasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di madrasah,” ungkap Achmad Fa’iz.
Dengan pembinaan ini, diharapkan implementasi Kurikulum Merdeka di MTsN 1 Kediri dapat berjalan optimal, sehingga siswa madrasah lebih siap menghadapi tantangan global dengan kompetensi yang unggul dan Menjadi Madrasah maju, bermutu dan mendunia. (Paulo/ Indra/ Pras)