Pembinaan PPIU dan PIHK Oleh Ka.Sub Dit Pengawasan PPIU dan PIHK Kementerian Agama RI
2 min readHadir Sebagai Inspirasi
Kab. Kediri (Inmas)Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Sub Direktorat Pengawasan Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah dan Haji Khusus (PPIU dan PIHK), hari Jumat (2/8) mengadakan kegiatan pembinaan terhadap para pelaku usaha PPIU dan PIHK di wilayah Kabupaten Kediri. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Sub Direktorat Pengawasan PPIU dan PIHK SUVIYANTO.
Acara pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan manajemen penyelenggaraan perjalanan ibadah umrah dan haji khusus.
Dalam pembinaannya beliau menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam menjalankan usaha PPIU dan PIHK.
“Kita harus memastikan bahwa pelayanan kepada jamaah umrah dan haji khusus berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Integritas dan profesionalisme menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan ini,”ujarnya.
Selain itu, beliau juga menyoroti beberapa isu penting seperti transparansi biaya, peningkatan kualitas SDM, serta kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
“Kami berharap semua pelaku usaha dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkan penyelenggaraan ibadah yang aman, nyaman, dan sesuai syariat,” tambahnya.
Pria kelahiran Jakarta ini juga meminta kepada Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten dan Kota untuk melakukan supervisi secara berkala terhadap PPIH dan PIHK di wilayahnya masing-masing, untuk memastikan semua menjalani usaha sesuai dengan prosedur dan regulasi, sehingga tidak ada jema’ah yang dirugikan.
Kegiatan pembinaan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa’iz, Kasi PHU se-Wilker Kediri, serta perwakilan dari PPIU dan PIHK di Kabupaten Kediri. Mereka mendapatkan berbagai materi terkait pengelolaan manajemen, pelayanan jamaah, serta pemahaman regulasi terbaru dari Kementerian Agama. Beberapa sesi diskusi dan tanya jawab juga diadakan untuk mendalami isu-isu yang dihadapi oleh para pelaku usaha.
Para peserta menyambut baik inisiatif pembinaan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara rutin. “Pembinaan ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama dalam memahami regulasi terbaru dan bagaimana menerapkannya dalam operasional sehari-hari,” kata Syamsul, salah satu peserta dari sebuah PPIU di Kediri.
Dengan adanya pembinaan ini, Kementerian Agama RI berharap dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan perjalanan ibadah umrah dan haji khusus, sehingga jamaah dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan khusyuk.( Paulo/ Pras/Indra)