Melayani Tanpa Kenal Waktu Demi Penyelenggaraan Haji Yang Lancar dan Sukses
2 min read
Kab. Kediri ( Inmas ) Melayani tanpa mengenal waktu.. Barangkali tidaklah berlebihan kalau Kalimat itu kita alamatkan kepada para punggawa seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, yang walaupun di luar jam kerja atau hari libur sekalipun mereka tetap melaksanakan tugas melayani jamaah haji Kabupaten Kediri tahun 2023.
Seperti yang terlihat pada hari Kamis (1/6). Meskipun hari libur nasional, dimana sebagian besar masyarakat sedang mengisi liburan bersama keluarga, namun tidak demikian bagi teman-teman ASN yang bertugas di seksi PHU. Mereka tetap berada di Kantor untuk melanjutkan rutinitas mereka untuk memberikan pelayanan kepada jamaah haji.
Menurut Kasi PHU Abd. Kholiq Nawawi, sejak tanggal 11 April 2023 saat dimulainya waktu pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji'( Bipih), Ia bersama seluruh stafnya sering berlembur untuk melayani jamaah haji. Tidak hanya masalah pelunasan Bipih, pihaknya juga harus mengurus Biometrik jamaah, paspor jamaah dan pulang pergi ke dan dari asrama haji Surabaya untuk mengantarkan paspor jamaah guna pengurusan visa, serta menyelenggarakan kegiatan manasik haji baik tingkat Kecamatan maupun Kabupaten yang baru tuntas tanggal 30 Mei 2023, urainya.
Untuk agenda hari ini ( Kamis red ) Kholiq menerangkan bahwa, pihaknya harus mendistribusikan ID CARD jamaah mandiri, verifikasi jamaah tambahan serta mendistribusikan Koper jamaah maupun petugas yang belum lengkap, terangnya.
Pria berkacamata ini juga menerangkan, ada jamaah yang saat ini masih dirawat di rumah sakit, sehingga dua orang staf PHU Sulthonuddin dan Afindis harus pergi ke Rumah Sakit, untuk mengambil biometrik. Jamaah haji atas nama Sukarmen asal Kecamatan Ngadiluwih ini dirawat di Rumah Sakit sejak tanggal 25 Mei 2023.
” Kita terpaksa ke Rumah Sakit untuk pengambilan Biometrik, karena yang bersangkutan belum kunjung pulang dari Rumah Sakit, sementara permintaan dari pusat, kita harus segera melakukan biometrik ” terangnya.
Meskipun pihaknya bekerja siang dan malam tanpa mengenal lelah, tetapi Ia sangat bersyukur, karena sampai saat ini semua urusan terkait dengan pemberangkatan jamaah haji Kabupaten Kediri Alhamdulillah tidak kendala yang berarti. Artinya semua berjalan lancar.
Pria humoris ini menyadari, meskipun leading sektor di seksi PHU, namun semua keluarga besar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, terutama yang ada di KUA-KUA maupun seksi-seksi terlibat dalam proses penyelenggaraan haji sesuai dengan porsi dan kewenangannya masing-masing. Semoga dengan usaha dan kerja keras kita bersama, serta doa dari seluruh masyarakat Kabupaten Kediri, penyelenggaraan haji tahun 2023 bisa berjalan lancar dan sukses, harapnya.( Paulo/SF)
