MTsN 2 Kediri Lakukan Studi Pengembangan Wawasan Adiwiyata ke MTsN 7 Kediri

Kab. Kediri ( Inmas ) MTsN 2 Kediri sebagai peraih penghargaan Adiwiyata Nasional pada tahun 2014 akan melangkah maju untuk menjadi Madrasah Adiwiyata Mandiri.

Oleh karena itu hari ini Selasa (28/2),  melaksanakan studi pengembangan wawasan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) di MTsN 7 Kediri yang merupakan satu-satunya Madrasah Tsanawiyah yang telah meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri di wilayah Kabupaten Kabupaten Kediri. Selain berikhtiar awal dengan belajar GPBLHS melalui Studi Pengembangan Wawasan, MTsN 2 Kediri juga membekali diri dengan kekompakan bersama untuk meningkatkan gerakan ini lebih intens.

Dalam prakatanya, Kepala MTsN 2 Kediri Jamiluddin menyampaikan bahwa, MTsN 2 Kediri telah lama bergerak dalam kegiatan peduli lingkungan tetapi untuk maju dalam Adiwiyata Mandiri masih terhalang oleh berbagai hal. Tetapi untuk saat ini kesempatan maju untuk langkah kemandirian GPBLHS terbuka lebar. Oleh karena itu, lanjut ketua KKM MTs Kabupaten Kediri ini, berawal dengan studi pengembangan wawasan ini Madrasah nantinya harus mampu menjaga kekompakan dan bertekad bersama untuk meningkatkan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Madrasah.

Sementara dalam sambutanya, Kepala MTsN 7 Kediri Abas Sofwan menyampaikan bahwa, sesungguhnya MTsN 2 Kediri lebih awal meraih penghargaan Adiwiyata Nasional, maka untuk maju ke Adiwiyata Mandiri tentunya akan lebih mudah. Karena dulu MTsN 7 juga pernah belajar Adiwiyata kepada MTsN 2 Kediri pada tahun 2016. Oleh karena itu, pertemuan ini merupakan layaknya seperti kunjungan balasan. Jadi silahkan belajar bersama masing-masing dengan kelompok kerja, pungkas kepala Madrasah termuda di Kabupaten Kediri ini.

Studi pengembangan wawasan ini diikuti oleh 20 orang yang merupakan koordinator kegiatan yang sudah ditetapkan sebagai tim Adiwiyata MTsN 2 Kediri, yang terdiri dari tim perencanaan GPBLHS dan aspek lingkungan hidup, pelaksana GPBLHS pemantauan dan evaluasi GPBLHS, serta kelompok kerja kebersihan, fungsi sanitasi, drainase, dan kamar mandi, pengelolaan sampah, penanaman dan pemeliharaan pohon/tanaman dan tim kelompok kerja yang lain. Bersama dengan kelompok kerja dari MTsN 7 Kediri, kedua tim menimba ilmu untuk menyatukan persepsi dalam Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah.( Paulo/SF/Jamil)